Journal of Health Education and Literacy http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt <p><strong>Journal of Health Education and Literacy </strong>diterbitkan oleh Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Sulawesi Barat. Terbit dua kali dalam setahun (Maret dan September) dengan nomor <strong>E-ISSN <a href="https://portal.issn.org/resource/ISSN-L/2621-9301" target="_blank" rel="noopener">2621-9301</a> </strong>dan <strong>P-ISSN <a href="https://portal.issn.org/resource/ISSN/2714-7827" target="_blank" rel="noopener">2714-7827</a>&nbsp;</strong>. Jurnal ini bertujuan sebagai wadah komunikasi ilmiah bidang kesehatan yang diangkat dari hasil penelitian atau studi literature yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya dan tidak sedang dalam proses untuk dipublikasikan di jurnal lain. Lingkup naskah yang dimuat dalam jurnal ini meliputi bidang keperawatan, Kesehatan Masyarakat, Kebidanan, Gizi, Kedokteran, serta bidang kesehatan lainnya. Redaksi menerima naskah dengan ketentuan penulisan seperti yang tercantum. Naskah yang masuk akan diseleksi oleh dewan redaksi.</p> <p><strong><img src="/public/site/images/jyunding/sinta-5.png" width="82" height="35"> Journal of Health, Education and Literacy (J-Healt) </strong>telah terakreditasi nasional <strong>(SINTA 5)</strong> sesuai Surat Keputusan Menteri Riset dan Teknologi / Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Republik Indonesia <a href="http://arjuna.ristekdikti.go.id/files/info/Hasil_Penetapan_Akreditasi_Jurnal_Periode_3_Tahun_2020.pdf" target="_blank" rel="noopener">Nomor 200/M/KPT/2020</a>.&nbsp;&nbsp;</p> en-US <p>Authors who publish their manuscripts in this Journal agree to the following conditions:</p> <ol> <li class="show">Copyright in each article belongs to author</li> <li class="show">The author acknowledges that this journal has the right to publish articles with the copyright holder to author</li> <li class="show">It is prohibited by law to copy or duplicate part or all of the contents of articles in this journal in any way and in any form and is prohibited from distributing the articles either electronically or printed without written permission from the Journal of Health, Education adn Literacy</li> </ol> yundingj05@gmail.com (Junaedi Yunding) yundingj05@gmail.com (Junaedi Yunding) Thu, 25 Dec 2025 20:57:44 +0800 OJS 3.1.2.1 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Hubungan Antara Pengetahuan Dengan Kepatuhan Remaja Putri Dalam Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/5402 <p>Anemia pada remaja putri merupakan masalah kesehatan serius yang disebabkan oleh kadar hemoglobin rendah (&lt;12 g/dL), dipengaruhi oleh faktor seperti menstruasi, kurangnya asupan zat besi, dan pola hidup tidak sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan kepatuhan remaja putri dalam mengonsumsi tablet tambah darah. Metode penelitian menggunakan desain analitik cross sectional dengan sampel yang diperoleh sebanyak 56 responden yang dipilih melalui <em>proportionate stratified simple random sampling.</em> Instrumen pengambilan sampel menggunakan kuisioner. Penelitian i dilakukan pada tanggal 8 Mei 2025. Data dianalisis menggunakan uji Chi Square. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan baik (53,6%) dan telah patuh (51,8%). Uji statistik menunjukkan adanya hubungan signifikan antara pengetahuan dengan kepatuhan (p = 0,000). Oleh karena itu, peran sekolah, tenaga kesehatan, dan orang tua sangat penting dalam meningkatkan edukasi dan dukungan terhadap remaja. Peneliti selanjutnya disarankan menggunakan metode mixed method dan cakupan yang lebih operasional untuk memahami lebih dalam faktor yang memengaruhi kepatuhan konsumsi tablet tambah darah.</p> Ni Putu Mita Juniati, Ni Luh Putu Sri Erawati, I Nyoman Wirata, Ni Nyoman Suindri, Listina Ade Widya Ningtyas Copyright (c) 2025 Ni Putu Mita Juniati, Ni Luh Putu Sri Erawati, I Nyoman Wirata, Ni Nyoman Suindri, Listina Ade Widya Ningtyas https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/5402 Thu, 25 Dec 2025 20:52:42 +0800 Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Depresi Dan Kecemasan Pada Ibu Post Partum Di Semarang http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/5572 <p>Selama fase pascapersalinan, ibu sering berjuang dengan masalah psikologis termasuk depresi dan kecemasan, yang dapat memengaruhi kesehatan ibu dan perkembangan anaknya. Perawatan komplementer dalam bentuk relaksasi otot progresif, atau PMR, adalah salah satu upaya non-farmakologis untuk mengurangi kecemasan dan depresi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memeriksa bagaimana relaksasi otot progresif memengaruhi kecemasan dan kesedihan ibu pascapersalinan di dua puskesmas dan beberapa rumah sakit di Kota Semarang. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif, desain penelitian mencakup pengaturan pra-pasang, lihat-lihat. Pengambilan sampel secara purposif digunakan untuk memilih 50 responden untuk sampel penelitian. Kuesioner Generalized Anxiety Disorder-7 (GAD-7) untuk kecemasan dan kuesioner Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) untuk depresi adalah alat yang digunakan. Uji Wilcoxon digunakan untuk menganalisis data.</p> <p>Setelah Teknik relaksasi otot progresif hasilnya menunjukkan penurunan kecemasan dan depresi yang signifikan (p = 0,000, p &lt; 0,05). Tujuh puluh enam persen melaporkan bahwa kecemasan mereka telah menurun hingga tingkat yang rendah, sementara sembilan puluh enam persen melaporkan bahwa keputusan mereka telah berkurang. Oleh karna itu, dapat dikatakan bahwa relaksasi otot progresif&nbsp; membantu ibu pascapersalinan merasa lebih tenang dan cemas berkurang. Di fasilitas medis, terapi ini disarankan sebagai intervensi keperawatan tambahan untuk meningkatkan kesehatan psikologis ibu pasca persalinan.</p> <p>&nbsp;</p> Azzahro Diniar Adhani, Niken Sukesi, Niken Sukesi Copyright (c) 2025 Azzahro Diniar Adhani, Niken Sukesi, Niken Sukesi https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/5572 Thu, 25 Dec 2025 20:53:52 +0800 Pengalaman Keluarga dalam Merawat Anggota Keluarga dengan gangguan Jiwa http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/5599 <p><em>People with mental disorders (ODGJ) have mental, cognitive, and behavioral abnormalities that make it difficult for someone to adapt to their environment, others, society, or themselves. West Sulawesi is an area with a high number of people with mental disorders (ODGJ) spread across six districts, making it necessary to study the experiences of families caring for ODGJ family members in Polewali Mandar. This research is qualitative with a phenomenological approach. The study population consisted of 57 people, with a sample size of 7. The data collection method is multi-source evidence, with data collected through interviews, measurements, and document studies. Based on the findings, the researcher successfully identified 5 questions, with the first theme being the obstacles experienced. It is true that all families experience obstacles in parenting and costs. The second theme is the family's sense of security and comfort, where the family still feels safe and comfortable because they are accustomed to caring, but in some cases, patients who are prone to outbursts can trigger discomfort. The third theme is the issue of cost. In the treatment process, informants generally did not feel burdened because they used BPJS (National Health Insurance), but expenses in other areas could be extra, such as transportation and daily needs. The fourth theme is limitations in performing daily activities, where participants 1, 2, 4, and 5 were still able to be active, while participants 3, 6, and 7 felt disrupted. The fifth theme is support from the surrounding community. Overall, informants stated that the entire community provided emotional and informational support related to treatment.</em></p> Eki Prastiwi Copyright (c) 2025 Eki Prastiwi https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/5599 Thu, 25 Dec 2025 20:55:03 +0800 Berat dan Panjang Badan Lahir serta Infeksi Malaria pada Ibu sebagai Faktor yang Berhubungan dengan Pertumbuhan Anak Usia Dini di Papua http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/5987 <p>Latar Belakang: Papua memiliki tingkat endemisitas malaria dan prevalensi stunting tertinggi di Indonesia. Infeksi malaria selama kehamilan dapat mengganggu perfusi plasenta dan suplai nutrisi janin, yang berdampak pada berat badan lahir rendah (BBLR) dan panjang badan lahir pendek, serta berpotensi menyebabkan stunting pada anak usia dini. Tujuan: Menilai hubungan antara berat badan lahir, panjang badan lahir, dan infeksi malaria maternal dengan pertumbuhan linear anak usia 0–59 bulan di Papua. Metode:Penelitian potong lintang ini melibatkan 212 anak yang memiliki data kelahiran dan riwayat kesehatan ibu lengkap dari fasilitas kesehatan di Papua (2024). Data berat dan panjang badan lahir diambil dari catatan kelahiran, sedangkan riwayat malaria ibu diperoleh dari rekam medis. Analisis regresi linear berganda digunakan untuk menilai hubungan ketiga variabel dengan tinggi badan anak, dikontrol oleh usia dan jenis kelamin. Hasil: Terdapat hubungan signifikan antara panjang badan lahir (β = +0,98; p &lt; 0,001), berat badan lahir (β = +0,05; p = 0,021), dan infeksi malaria ibu (β = –1,68; p = 0,003) dengan tinggi badan anak. Anak dari ibu yang terinfeksi malaria memiliki rerata tinggi badan sekitar 3 cm lebih rendah dibandingkan kelompok tanpa infeksi. Kesimpulan: Berat dan panjang badan lahir serta infeksi malaria maternal berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan anak usia dini di Papua.</p> <div style="all: initial !important;">&nbsp;</div> I Rai Ngardita, Muhamad Sahiddin, Masrif Copyright (c) 2025 I Rai Ngardita, Muhamad Sahiddin, Masrif https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/5987 Thu, 25 Dec 2025 20:56:02 +0800 The Influence of Health Education About Anemia on The Knowledge and Attitudes of Female Adolescents at SMP Negeri 2 Majene http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/6110 <p><em>Anemia is a condition when the number of red blood cells or hemoglobin levels in the blood is below normal values. Anemia is caused by several factors, namely iron deficiency, vitamin B12 deficiency, and folic acid. The impact of anemia experienced by adolescent girls will make them feel tired, can reduce memory abilities, thereby affecting suboptimal academic achievement. This study aims to determine the effect of health education about anemia on the knowledge and attitudes of adolescent girls at SMP Negeri 2 Majene. The type of research used is quantitative using a pre-experimental method with a one-group pre-test post-test design. The number of samples was 51 female students of SMP Negeri 2 Majene who met the inclusion criteria using the stratified random sampling method, data were collected through a questionnaire on the knowledge and attitudes. Based on the results of the Wilcoxon Signed Ranks Test, namely 0.000 for knowledge and 0.000 for attitudes, where the results are smaller than &lt;0.05, so there is an increase in knowledge and attitudes after being given health education. Conclusion: This study demonstrates the influence of health education about anemia on the knowledge and attitudes of adolescent girls at SMP Negeri 2 Majene. Recommendation: The school recommends that health education be conducted regularly to prevent anemia.</em></p> immawanti immawanti Copyright (c) 2025 immawanti immawanti https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 http://ojs.unsulbar.ac.id/index.php/j-healt/article/view/6110 Thu, 25 Dec 2025 20:56:56 +0800