KEBIJAKAN INTERNASIONAL DALAM PENGELOLAAN DAMPAK ZAT RADIOAKTIF FUKUSHIMA TERHADAP MANUSIA DAN LINGKUNGAN
Abstract
Artikel ini memiliki fokus pada analisis menyeluruh dampak zat radioaktif dan strategi pengelolaannya dalam konteks perubahan kebijakan dunia internasional. Dengan mengadopsi pendekatan kualitatif, studi kasus mendalam dilakukan untuk memahami implikasi bencana nuklir Fukushima serta kontribusi masyarakat internasional dalam menghadapi tantangan ini. Data yang dikumpulkan berasal dari berbagai sumber, termasuk literatur, laporan pemerintah, dan jurnal ilmiah, memberikan dasar yang kuat untuk evaluasi dampaknya. Hasil penelitian menyoroti seriusnya penyebaran zat radioaktif terhadap lingkungan dan kesehatan manusia. Temuan ini menjadi pemicu utama perubahan kebijakan nuklir di beberapa negara, menandai respons aktif terhadap dampak global yang dihasilkan oleh kecelakaan nuklir tersebut. Artikel ini juga berperan sebagai panduan praktis bagi peneliti, pembuat kebijakan, dan individu yang tertarik dalam pengelolaan limbah radioaktif yang aman. Dengan merincikan dampak dan solusi yang mungkin, artikel ini berkontribusi pada pemahaman mendalam terhadap aspek kritis terkait kebijakan nuklir dan pengelolaan limbah, membuka jalan bagi tindakan proaktif dalam mengatasi tantangan global ini.
References
Andrews, P. S. (2020). Governing nuclear safety in Japan after the Fukushima nuclear accident: incremental or radical change? (Vol. 38, Nomor 2). https://doi.org/10.1080/02646811.2020.1741990
Buesseler, K., Dai, M., Aoyama, M., Benitez-Nelson, C., Charmasson, S., Higley, K., Maderich, V., Masqué, P., Morris, P. J., Oughton, D., & Smith, J. N. (2017). Fukushima Daiichi-Derived Radionuclides in the Ocean: Transport, Fate, and Impacts. Annual Review of Marine Science, 9(1). https://doi.org/10.1146/annurev-marine-010816-060733
Citizens' Nuclear Information Center. (2015). Radioactive Contamination of Japanese Tea after the Fukushima Nuclear Accident Nuke Info Tokyo No. 152 – Citizens' Nuclear Information Center. Diakses tanggal 29 Oktober 2023. https://cnic.jp/english/?p=2737
Chang, Y. C., Zhao, X., & Han, Y. (2022). Responsibility under international law to prevent marine pollution from radioactive waste. Ocean and Coastal Management, 227. https://doi.org/10.1016/j.ocecoaman.2022.106294
CNBC Indonesia. (2023). Jepang Buang Limbah Nuklir Fukushima; Airnya Aman Dikonsumsi? CNBC Indonesia. Diakses tanggal 29 Oktober 2023. https://www.cnbcindonesia.com/research/20230829010530-128-466922/jepang-buang-limbah-nuklir-fukushima-airnya-aman-dikonsumsi
Human Rights Now. (2013). Anand Grover, UN Special Rapporteur on the right to health, criticizes UNSCEAR report on Fukushima - Human Rights Now Global Site. Diakses tanggal 5 November 2023. https://hrn.or.jp/eng/news/2013/11/07/special-rapporteur-criticizes-unscear/
Ming, Z., Yingxin, L., Shaojie, O., Hui, S., & Chunxue, L. (2016). Nuclear energy in the Post-Fukushima Era: Research on the developments of the Chinese and worldwide nuclear power industries. Dalam Renewable and Sustainable Energy Reviews (Vol. 58). https://doi.org/10.1016/j.rser.2015.12.165
Sarjiati, Upik. (2018).Nuclear Risk and Public Response to Fukushima Nuclear Disasters in Japan. Jurnal Kajian Wilayah, 9(1). https://core.ac.uk/reader/235985608
Steinhauser, G., Brandl, A., & Johnson, T. E. (2014). Comparison of the Chernobyl and Fukushima nuclear accidents: A review of the environmental impacts. Dalam Science of the Total Environment (Vol. 470–471). https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2013.10.029
Tokyo Electric Power Company Holdings. (2020). TEPCO : Result of Radioactive Analysis around Fukushima Daiichi Nuclear Power Station. Diakses tanggal 2 November 2023. https://www.tepco.co.jp/en/nu/fukushima-np/f1/smp/index-e.html
Verlini, G. (2013). Overall cancer risks low in Japan after Fukushima nuclear incident – UN report. UN News. Diakses tanggal 5 November 2023. https://news.un.org/en/story/2013/02/433072
