Main Article Content

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi keberhasilan restorasi karang jangka menengah (±8 bulan) di Pulau Samalona dan memvalidasi indikator Coral Health Chart (CHC). Latar belakang ini didorong oleh ancaman degradasi ekosistem terumbu karang Samalona dan kebutuhan akan metode evaluasi restorasi yang cepat dan adaptif. Tujuan utamanya adalah menganalisis variasi Skor CHC, menentukan Tingkat Kelangsungan Hidup (SR), dan menguji korelasi keduanya. Hasil menunjukkan keberhasilan transplantasi yang tinggi: SR kumulatif mencapai 87.62%, melampaui standar umum keberhasilan (>70%). Secara fisiologis, karang sangat sehat, dengan 93.33% fragmen mencatatkan Skor CHC optimal (5 dan 6). Namun, analisis korelasi antara Rerata Skor CHC dengan SR per media sangat lemah dan negatif (r≈−0.198), dan tidak signifikan. Kesimpulan menegaskan bahwa meskipun transplantasi berhasil, CHC gagal menjadi prediktor efektif bagi SR karena mortalitas didominasi oleh faktor mekanis (kegagalan pengikatan teknis), bukan stres fisiologis. Oleh karena itu, rekomendasi metodologis menekankan perlunya memisahkan mortalitas teknis dan fisiologis dalam evaluasi, serta memprioritaskan kontrol kualitas pada teknik pemasangan fragmen

Article Details

How to Cite
Zainuddin, M. (2025). Evaluasi Keberhasilan Transplantasi Karang di Pulau Samalona Berdasarkan Skor Warna Tabel Kesehatan Karang (Coral Health Chart). BIOMA: Jurnal Biologi Dan Pembelajarannya, 7(2), 84-94. https://doi.org/10.31605/bioma.v7i2.5812