Main Article Content

Abstract

Pelayanan tahanan adalah pelayanan yang berkaitan dengan pelaksanaan hak-hak asasi manusia tanpa terkecuali. Pelayanan kesehatan pada Poliklinik Rutan Kelas IIA Palu belum memiliki izin praktek kesehatan serta baru memiliki 3 tenaga perawat. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui mutu pelayanan pada Poliklinik Rutan Kelas IIA Palu. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan survey deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah tahanan yang berkunjung di Poliklinik sebanyak 58. Pengambilan sampel menggunakan metode Accidental Sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian dari dimensi reliability (keandalan) 100% responden menyatakan baik, dari dimensi responsiveness (ketanggapan) 100% responden menyatakan baik, dari dimensi assurance (jaminan) 100% responden menyatakan baik, dari dimensi empathy (empati) 100% responden menyatakan baik, dan dari dimensi tangible (bukti fisik) 98,3% responden menyatakan baik dan 1,7% responden menyatakan kurang baik. Kesimpulan penelitian, dari mutu pelayanan pada Poliklinik Rutan Kelas II A Palu berdasarkan model SERVQUAL dapat dikatakan baik. Saran yaitu agar tetap mempertahankan dan meningkatkan lagi mutu pelayanan dari setiap dimensi mutu sehingga bisa memenuhi kebutuhan pasien.

Keywords

Dimensi Mutu, Pelayanan Kesehatan, Rumah Tahanan

Article Details

Author Biography

Muhammad Ikbal.A, Tadulako University

Departement of Health Administration and Policy

References

  1. Beaudry, G., Zhong, S., Whiting, D., Javid, B., Frater, J., & Fazel, S. (2020). Managing outbreaks of highly contagious diseases in prisons: A systematic review. BMJ Global Health, 5(11), 1–16. https://doi.org/10.1136/bmjgh-2020-003201
  2. Cynthia, S. T., Mandagi, C. K. F., & Kolibu, F. K. (2018). Hubungan Mutu Pelayanan Kesehatan Dengan Kepuasan pasien Di Puskesmas Bahu Kota Manado. 7(4). http://ejournal.ip.fisip-unmul.ac.id/site/wp-content/uploads/2017/03/Nor Sanah (03-01-17-09-15-45).pdf
  3. Effendi, K., & Junita, S. (2019). Tingkat Kepuasan Pasien terhadap Pelayanan Kesehatan di UPTD Puskesmas Mutiara Tahun 2019. Excellent Midwifery Journal Kedokteran, 3(2), 82–90. https://jurnal.mitrahusada.ac.id/index.php/emj/article/download/127/110
  4. Irhamsyah. (2020). Pemenuhan Hak Pelayanan Kesehatan Bagi Narapidana Penderita Penyakit Menular di Lembaga Pemasyarakaan Kelas IIB Banjarbaru. Justitia : Jurnal Ilmu Hukum Dan Humaniora, 7(3), 600–613.
  5. Prastica, I. (2019). Pengaruh Mutu Pelayanan Kesehatan terhadap Kepuasan Pasien Unit Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Madiun. 2, 1–13.
  6. Ramayani, D. (2020). Pelayanan Kesehatan Tahanan Pada Kondisi Over Crowded Di Rumah Tahanan Negara Klas 1 Cipinang. J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(1), 52. https://doi.org/10.35329/jkesmas.v6i1.652
  7. Rofiah, N. (2019). Hubungan Kualitas Pelayanan Kesehatan Dengan Kepuasan Pasien di Puskesmas Rantang Kecamatan Medan Petisah Tahun 2019. 52(1), 1–5.
  8. Sari, A. D. L., Faiza, S., & Nugroho, S. (2020). Pengaruh Mutu Pelayanan Terhadap Kepuasan Pasien Pendaftaran Rawat Jalan Puskesmas Sayegan. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Setya Medika, 5(1), 1–15. https://jurnal.poltekkes-bsi.ac.id/
  9. Sriatmi, A., Suryawati, C., & Hidayati, A. (2017). Analisis Hubungan Karakteristik Pasien Dengan Kepuasan Pelayanan Rawat Jalan Semarang Eye Center (Sec) Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 2(1), 9–14.
  10. Valerian, I. (2019). Dimensi mutu pelayanan kesehatan pada poliklinik lembaga pemasyarakatan kelas iia kota palu. Preventif : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(1), 45–55. http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/preventif/index
  11. Wibowo, P. (2020). Pentingnya Mitigasi Risiko Dampak Kepenuhsesakan pada Lapas dan Rutan di Indonesia. Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum, 14(2), 263. https://doi.org/10.30641/kebijakan.2020.v14.263-283