Main Article Content

Abstract

pendahuluan: pelayanan kesehatan ialah setiap upaya yang diselenggarakan sendiri atau secara bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan perseorangan, keluarga, kelompok dan ataupun masyarakat. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengidentifikasi determinan pemanfaatan layanan kesehatan selama masa pandemic covid-19. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik kuantitatif dengan desain cross sectional. Pengambilan data menggunakan kuesioner dalam bentuk google form dan data dianalisis berdasarkan univariat, bivariat dan multivariat. Analisis univariat menggunakan distribusi frekuensi, bivariat menggunakan uji statistic chi-square dan analisis multivariat menggunakan uji regresi logistic menggunakan metode backward.


Hasil: Hasil penelitian menunjukkan hubungan antara pendidikan tinggi dengan pemanfaatan layanan kesehatan diperoleh sebanyak 77 orang (92,8%), pekerjaan dengan pemanfaatan layanan kesehatan diperoleh sebanyak 57 orang (89,1%) responden yang bekerja, aksesbilitas dengan pemanfaatan layanan kesehatan diperoleh sebanyak 55 orang (98,2%) menyatakan aksesbilitas mudah, lama menunggu pelayanan dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan diperoleh sebanyak 60 responden (96,8%) cukup lama menunggu dan persepsi sakit dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan diperoleh sebanyak 65 responden (91,5%) tahu persepsi sakit dan memanfaatkan pelayanan Kesehatan. Kesimpulan: bahwa rata-rata ari hasil uji statistik p value variable pendidikan yaitu = 0,000, aksesibility uji statistik p value = 0,807, persepsi sakit hasil uji statistik p value = 0,184 dan aksesibility hasil uji statistik p value = 0,184.

Article Details