Main Article Content
Abstract
Perubahan iklim menyebabkan suhu di bumi semakin meningkat, ketika suhu meningkat maka tidak banyak hal yang diuntungkan tetapi lebih banyak hal yang dirugikan seperti terjadinya kemarau yang mengakibatkan lahan pertanian menjadi kering, tak hanya itu derajat suhu akan meningkat sehingga tanaman tanaman lain juga ikut terpengaruh. Seperti yang kami akan bahas yaitu tanaman stroberi juga akan mengalami penghambatan dalam pertumbuhan dan perkembangan karena pengaruh perubahan suhu. Suhu ialah suatu aspek yang penting di dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman karena. Secara teori jika pada lingkungan memiliki suhu minimum maka tanaman tidak bisa bertumbuh dan jika lingkungan suhu optimum bisa mengakibatkan laju pertumbuhan menjadi tinggi tetapi pada tanaman stroberi berbanding terbalik dengan teori karena membutuhkan suhu rendah untuk bisa tumbuh dan berkembang dengan optimal. Sehingga tumbuhan stroberi umumnya pembudidayaannya dilakukan di dataran tinggi, hal ini disebabkan syarat untuk bertumbuh membutuhkan lingkungan yang suhunya dingin dan lembab dimana memiliki suhu rata-rata antara 17–20°C, kelembaban 80–90 %, penyinaran 8-10 jam per hari dan curah hujan sekitar 600mm–700mmpertahun. Tidak hanya dataran tinggi, banyak juga masyarakat yang menanam stroberi di dataran medium ataupun dataran rendah, padahal dataran rendah memiliki suhu yang tinggi hal tersebut dapat memicu terjadinya kegagalan dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman stroberi, Pertumbuhan yang dialami oleh suatu tanaman sangatlah mendapatkan pengaruh dari suhu. Tiap spesies tanamam maupun varietas tanaman mempunyai suatu kerentanan atas suhu tertentu, yakni suhu minimum, optimum dan maksimum. Apabila lingkungan suhu minimum tentunya tanaman tidak bisa bertumbuh dan berkembang dengan baik. Peran suhu pada pertumbuhan dan perkembangan tanaman stroberi berpengaruh pada buahnya, hasil itu dapat dilihat ketika buahnya dibandingkan antara yang ditanam pada dataran tinggi dengan dataran rendah.
Keywords
Article Details
Authors who publish in PHYDAGOGIC agree to the following terms: Authors retain copyright and grant the PHYDAGOGIC right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-NC 4.0). This license allows anyone to compose, improve, and make derivative works non-commercially, and while they must credit you and gain no commercial advantage, they are not required to license derivative works on the same terms as the original work. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in PYDAGOGIC. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).