Main Article Content

Abstract

Implementasi pendekatan remedial untuk membantu peserta didik mencapai atau melampaui standar Ketuntasan Belajar Minimal (KBM) dalam pembelajaran menjadi sangat urgen sebagai upaya pengentasan masalah belajar yang kini masih banyak dialami oleh peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk implementasi pendekatan remedial, memperoleh gambaran yang jelas tentang dukungan guru Bimbingan dan Konseling terhadap pelaksanaan remedial serta faktor yang mempengaruhi remedial sehingga dapat mengentaskan masalah belajar. Pendekatan Remedial diduga kuat mampu mengentaskan masalah belajar peserta didik karena itu, riset ini berfungsi untuk mencari hal itu. Penelitian ini menggunakan pendekatan naturalistik kualitatif, dilaksanakan pada 3 SMK Negeri di Kota Parepare, dengan teknik pengumpulan data wawancara dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis induktif. Setelah menginterviu dan mengobservasi di lapangan, penulis menemukan fakta bahwa: 1) bentuk implementasi pendekatan remedial mata pelajaran PAI pada SMKN di Parepare berupa pembelajaran remedial perorangan secara insidentil setelah tes formatif dan remedial kelompok setelah tes sumatif. 2) Dukungan guru Bimbingan dan Konseling terhadap implementasi pendekatan remedial bervariasi. Pada SMKN 1 Parepare dukungan berupa identifikasi dan diagnosis masalah belajar, layanan informasi bagi peserta didik yang harus mengikuti remedial, pemberian konseling perorangan terhadap peserta didik yang turun peringkatnya, dan pengawasan terhadap kedisiplinan peserta didik. Sedangkan pada SMKN lainnya, remedial menjadi tanggungjawab guru mata pelajaran, guru BK hanya menangani jika ada peserta didik yang bolos atau lebih dari tiga kali mangkir dalam pembelajaran. 3) Faktor yang mempengaruhi remedial sehingga dapat mengen­taskan masalah belajar adalah antusiasme guru PAI dalam mengemban tugasnya, optimalisasi kegiatan ekstra kurikuler, bimbingan iman dan taqwa, dukungan kepala sekolah serta adanya inisiatif guru memberikan bimbingan belajar di luar jam pelajaran. Pendekatan remedial membantu mengentaskan masalah belajar dan meningkatkan mutu pembelajaran. Ini menunjukkan bahwa pendekatan remedial dapat menjadi solusi pengentasan masalah belajar peserta didik.

Keywords

Pendekatan Remedial Pengentasana Masalah belajar

Article Details