Main Article Content
Abstract
Kemampuan literasi adalah kunci keberhasilan individu dan pembangunan bangsa. Literasi tidak hanya mencakup membaca, tetapi juga keterampilan berpikir kritis, komunikasi, dan partisipasi sosial. Melalui cerita rakyat, literasi dapat memperkuat pendidikan karakter dan melestarikan budaya. Penelitian mengenai penguatan literasi pada mata pelajaran Bahasa Indonesia berbasis cerita rakyat di tingkat sekolah menengah pertama di Magetan memiliki fokus penelitian (1) mengetahui implementasi penguatan literasi pada mata pelajaran bahasa Indonesia di tingkat sekolah menengah pertama berbasis cerita rakyat (2) mengetahui kendala yang dihadapi dalam implementasi penguatan lietrasi pada mata pelajaran bahasa Indonesia di di tingkat sekolah menengah pertama berbasis cerita rakyat. Metode yang yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif melalui pendekatan deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah informan dan dokumen. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, penugasan, dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa Gerakan literasi berbasis cerita rakyat mampu meningkatkan Tingkat literasi yang dimiliki siswa. Temuan lainnya adalah adanya kendala berupa kesulita siswa dalam berkonsentrasi dan kurangnya minat baca siswa. Penelitian ini memiliki implikasi terhadap ilmu pengetahuan karena mampu menunjukkan pentingnya gerakan literasi seperti yang dilakukan peneliti dan adanya manfaat praktis yang bisa diterapkan oleh guru dalam praktik pengajaran mereka.
Keywords
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.